Amanat Pembina Upacara Singkat Tema Tentang Meraih Cita-cita


Pembina Upacara

Amanat pembina upacara –Iya, aku tahu pasti sebenarnya Anda sudah tahu, cuman sulit dalam mengungkapkan dalam sebuah kata-kata, hehe kaya apa aja Iya, Tugas pokok dari pembina upacara yaitu mengesahkan pelaksanaan upacara ,menyampaikan amanat pembina upacara serta bertanggung jawab terakhir dalam pelaksanaan upacara.

Pengertian Amanat Pembina Upacara

Pertama, amanat yaitu pesan atau perintah secara umum berarti sesuatu kegiatan yang mendorong penyair untuk berbicara di depan khalayak umum, dan disampaikan kepada banyak orang.
Karena kita sudah tahu pengertian amanat dan pembina upacara, Jadi intinya amanat pembina upacara adalah suatu pesan atau perintah yang disampaikan oleh pejabat tertinggi kepada seluruh peserta upacara untuk mengajak, memberi nasehat-nasehat demi kemaslahatan bersama.

Sebelum menyampaikan amanat Pembina upacara, sebaiknya anda sudah menyiapkan beberapa hal mengenai langkah-langkah sebelum tampil. Apa saja itu? Berikut adalah hal-hal yang bisa anda jadikan referensi dalam persiapan menjadi pembina upacara :
  1. Tentukan jenis tema amanat upacara yang menarik dan sesuai dengan hari, moment, dan tentunya sesuai dengan peserta.
  2. Ketahui berapa lama durasi waktu penyampaian amanat yang telah disediakan.
  3. Susun kalimat yang mudah dipahami, berbobot, namun tidak menyulitkan peserta upacara.
  4. Pastikan anda sudah mendalami isi teks amanat yang akan di sampaikan pada hari upacara.
  5. Yang paling penting yakni baca doa sebelum tampil.
Yang mana, semua itu ditujukan kepada seluruh peserta upacara.

Berikut susunan teks pidato yang sering kali digunakan ketika tampil sebagai pembina upacara :
  1. Pembukaan/Mukhadimah, yakni mencakup kata penghormatan kepada seluruh peserta upacara dan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, Sholawat atas Nabi Muhammad SAW beserta para pengikutnya.
  2. Pendahuluan , yakni terdiri dari ringkasan atau tema dari pidato yang akan disampaikan.
  3. Isi teks atau materi inti pidato, yakni berisi dari maksud, tujuan, sasaran dan langkah-langkah.
  4. Penutup , yakni terdiri dari kesimpulan, harapan, pesan serta salam penutup.

Silahkan Simak Contoh Teks Amanat Pembina Upacara Hari Senin  Di bawah ini:



Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Yang Saya Hormati Ibu Kepala Sekolah beserta staf
Yang Saya Hormati Bapak / Ibu Guru
Dan Yang Saya Sayangi Siswa/Siswi yang berbahagia.

Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya akan menyampaikan amanat pembina upacara yang berjudul: Meraih cita-Cita


Cita-cita adalah impian, keinginan, rencana atau harapan yang ingin diraih atau diwujudkan oleh seseorang. Setiap orang punya cita-cita. Ada yang cita-citanya kuat, ada pula yang tidak. Semakin kuat keinginannya, semakin terbuka jalan untuk meraih atau mewujudkannya. Ada seribu satu jalan bagi yang mau bersungguh-sungguh. Tapi ada seribu satu alasan bagi yang tidak mau. Di mana ada kemauan di sana pula ada jalan. Where there is a will there is a way. Oleh karena itu bercita-citalah setinggi langit. Apabila tidak bisa setinggi langit, maka cukup setinggi burung di langit. Apabila tidak bisa, maka cukup setinggi pohon kelapa. Apabila tidak bisa juga, maka cukup setinggi pohon mangga.

Seseorang yang sehat jasmani dan rohani bercita-cita ingin menjadi TNI/Polri. Bila tidak kesampaian, ia bisa menjadi satpam. Seseorang yang pintar, bercita-cita ingin menjadi dosen. Bila tidak kesampaian maka ia bisa menjadi guru. Seseorang yang suka menolong, bercita-cita menjadi dokter, bila tidak kesampaian, maka ia bisa menjadi bidan atau perawat.

Cita-cita diraih dengan proses belajar. Tidak ada seorangpun yang lahir langsung pintar. Seorang bayi, belajar berjalan, lalu belajar berbicara, lalu sekolah dan menjadi pintar. Oleh karena itu, tidak ada seorang bayi yang langsung jadi tentara dan punya pistol. Tapi bayi tersebut harus melalui proses belajar hingga dewasa dan jadi tentara.

Belajar dengan sungguh-sungguh di sekolah atau madrasah adalah jalan terbaik untuk menggapai cita-cita. Orang yang bersekolah lebih mudah meraih cita-cita dibandingkan dengan yang tidak bersekolah. Semakin tinggi sekolahnya, semakin dekat dengan cita-citanya. Orang yang memiliki cita-cita, hidupnya lebih bersemangat dan lebih sehat dibandingkan dengan orang yang tidak punya cita-cita. Penyakit akan lebih suka mendekati orang yang tidak punya cita-cita. Semua yang dimiliki bisa hilang. Tapi harapan dan cita-cita harus ada selama hayat dikandung badan. Mari gantungkan cita-cita setinggi langit.

Demikianlah amanat pembina upacara pada hari ini
Terimakasih atas perhatiannyaTerimakasih atas perhatiannya.Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Kumpulan Contoh Teks Amanat Pembina Upacara

Berikut adalah kumpulan berbagai tema contoh teks amanat pembina upacara yang menarik untuk sd/smp/mts/sma maupun smk. Yuk, silahkan pilih tema pembina upacara yang sesuai dibawah ini:


 - Amanat Pembina Upacara Singkat Tema Tentang HUT Kemerdekaan RI, Cinta Tanah Air
 - Amanat Pembina Upacara Singkat Tema Tentang HUT Kemerdekaan RI, Nasionalisme dan Patriotisme
 - Amanat Pembina Upacara Singkat Tema Tentang Syahadat
 - Amanat Pembina Upacara Singkat Tema Tentang yang Islami
 - Amanat Pembina Upacara Singkat Tema Tentang Menuntut Ilmu adalah Ibadah
 - Amanat Pembina Upacara Singkat Tema Tentang yang Lucu
 - Amanat Pembina Upacara Singkat Tema Tentang Kejujuran
 - Amanat Pembina Upacara Singkat Tema Tentang Menumbuhkan Sifat Jujur
 - Amanat Pembina Upacara Singkat Tema Tentang Etika
 - Amanat Pembina Upacara Singkat Tema Tentang Sekolah Yang Menarik
 - Amanat Pembina Upacara Singkat Tema Tentang Urgensi Upacara Bendera
 - Amanat Pembina Upacara Singkat Tema Tentang Yang Menyentuh Hati
 - Amanat Pembina Upacara Singkat Tema Tentang Sopan Santun
 - Amanat Pembina Upacara Singkat Tema Tentang Setelah UTS (Ulangan Tengah Semester)






Belum ada Komentar untuk "Amanat Pembina Upacara Singkat Tema Tentang Meraih Cita-cita"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel